Kegiatan World Cleanup Day (WCD) SMP Negeri 2 Prembun
Dalam rangka memperingati World Cleanup Day (Hari Bersih-Bersih Sedunia), SMP Negeri 2 Prembun menyelenggarakan aksi nyata peduli lingkungan dengan menggelar kegiatan bersih-bersih dan penghijauan massal pada hari sabtu, 20 September 2025. Kegiatan ini diikuti dengan penuh semangat oleh seluruh siswa-siswi, guru, dan staf karyawan sekolah.
Tujuan dari kegiatan ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai cinta lingkungan, tanggung jawab, dan kerja sama di antara seluruh warga sekolah. Aksi ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pengelolaan sampah yang bijak.
Rangkaian kegiatan WCD berlangsung dengan tertib dan penuh keceriaan, meliputi beberapa tahap utama:
1. Bersih-Bersih Lingkungan Sekolah Secara Serentak
Seluruh siswa-siswi yang dibagi dalam regu kerja berdasarkan kelas, secara serentak membersihkan area yang menjadi tanggung jawab mereka. Mulai dari ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, hingga ke seluruh penjuru lingkungan sekolah seperti halaman, lapangan, taman, dan selokan. Mereka dengan teliti memunguti setiap helai sampah yang mengotori keindahan sekolah.
2. Pemilahan Sampah Organik dan Non-Organik
Setelah dikumpulkan, sampah-sampah tersebut tidak langsung dibuang ke tempat pembuangan akhir. Sesuai dengan prinsip pengelolaan sampah yang benar, siswa-siswi secara aktif memilah sampah ke dalam dua kategori utama:
Sampah Organik: Sampah yang berasal dari sisa makhluk hidup, seperti daun kering, ranting pohon, dan sisa makanan. Sampah ini dikumpulkan untuk diolah menjadi kompos.
Sampah Non-Organik: Sampah yang tidak mudah terurai, seperti plastik kemasan, botol plastik, kertas, dan kaleng. Sampah ini akan didaur ulang atau disalurkan ke bank sampah.
3. Penimbangan Sampah
Sebagai bentuk monitoring dan untuk melihat kontribusi nyata yang telah dilakukan, setiap kelompok kelas melakukan penimbangan sampah yang berhasil mereka kumpulkan. Data berat sampah organik dan non-organik dari setiap kelas dicatat. Data ini tidak hanya menjadi bahan evaluasi tetapi juga untuk menyemangati siswa dalam berkompetisi secara sehat untuk mengurangi sampah.
4. Penataan dan Perawatan Tanaman
Tidak hanya berfokus pada sampah, kegiatan WCD juga dimanfaatkan untuk memperindah wajah sekolah. Siswa-siswi melakukan penataan tanaman di berbagai pot dan taman kelas. Mereka menanam bunga-bunga baru, menyiram tanaman, serta membersihkan rumput liar, sehingga lingkungan sekolah menjadi lebih hijau, asri, dan nyaman untuk kegiatan belajar mengajar.
Dampak dan Harapan
Kegiatan World Cleanup Day di SMP Negeri 2 Prembun berhasil menciptakan lingkungan sekolah yang lebih bersih, hijau, dan sehat. Lebih dari itu, aksi ini merupakan investasi pendidikan karakter yang sangat berharga. Melalui hands-on experience ini, diharapkan para siswa tidak hanya peduli pada kebersihan sekolah, tetapi juga terbiasa menerapkan perilaku ramah lingkungan di mana pun mereka berada, demi masa depan bumi yang lebih berkelanjutan.
"Satu Siswa Peduli, Sekolah Bersih dan Lestari!"